Sutan…

Gontai Langkahmu Masih Terekam Jelas..

Terkadang, butiran keringat menyemburat dari keningmu ketika tergopoh dari Kedai Ajo. Ya tenda Biru yang selalu membuat Kita menyatu dalam pemikiran nan berpihak pada waktu..

Sesaat Pula rekam bayangmu berjuntai di bawah Rindang Pohon Samping Satnarkoba Padang.

Ku ingat secerca harapanmu di pagi Rabu itu. : Kita Harus Jadi Pioner Ben! Kita Harus Jadi Wartawan Bermartabat, dengan Ideologi tak berpinggir..!! Tak seperti ini. Jangan Ben, Biarlah mereka Bergerombol, bersesak di pintu Ruangan Kasatlantas itu. Tetap Di sini. Jangan ciut Dik..!!

Lantas Matamu redup.

Dan selalu, setelah itu kau maknai hidup dengan kepulan rokok.

Kau Tenang Sutan..

Terimakasih….

Dan sekali lagi : Aku sendiri, menyudut di Siku berlumut Poltabes ini..